puisi cinta untuk yang mengaku islam
Ketika aku menatap malam...
yang di dalamnya berhiaskan bintang dan rembulan
Dengan sorotan mata yang penuh keheranan
Ada satu Tanya di dalam hatiku.....
Yang menjadi gelisah dalam sunyi
Adakah salah dalam sebuah perbedaan?
Bukankah Tuhan menciptakan dengan berpasang pasangan
Andaikan malam itu berhiaskan satu warna
Yaitu kegelapan
Apakah yang akan kau rasakan???
Apakah salah dalam perbedaan??
Dan ketika senja ...
Yang berhiaskan pelangi yang berwarna warni
Ku coba bertanya.......?????
Andaikan pelangi itu hanya satu warna
Apakah bisa memberi kesejukan
Bagi siapa saja yang melihatnya
Dan ketika yang kurasakan dalam islam
Terkadang aku merasa heran
Bukankah sesama muslim itu seperti satu tubuh
Jika yang satu tersakiti
Maka semua bagian tubuh akan merasa sakit
Aku tak mengerti....
Dan jika kurasakan aku semakin tak mengerti
Bukankah islam itu rahmatan lilalamin
Islam bukan untuk arab Saudi, palestina atau Indonesia saja
Tapi islam untuk seluruh alam
Tapi semakin aku berfikir
Apakah aku bodoh
Atau mereka yang tidak punya hati
Ketika saudara kita se aqidah yaitu Iraq dibantai habis habisan oleh orang kafir
Mereka malah membantu orang kafir tersebut
Apakah aku bodoh
Atau merka yang tidak punya hati
Apaka kalimat laa illa ha illallah itu hanya sebagai bendera saja
aTau hanya sebatas bibir saja
apakah aku yang bodoh
atau mereka yang tidak punya hati
sehingga mereka mendhoifkan hadist ikhtilaafu ummati rahmat
kafir
sesat
bidah
neraka
jahannam
apakah tidak ada kata yang lebih indah dari itu
kita mengaku sunnah
tapi apakah rosul mengajarkan seperti itu
bukankah setiap kata
akan dimintai pertanggung jawaban
wahai saudaraku seaqidah
marilah kita rapatkan barisan
musuh kita yang sebenarnya bukanlah sesema muslim
camkan itu
islam bersatu tak bisa dikalahkan
No comments:
Post a Comment